Salah satu rokok yang layak disebut rokok lawasan adalah Senior. Ini bukan karena namanya melainkan memang sejak lama beredar di Indonesia. Untuk menghargai jejaknya, Roki akan membahas tentang apa saja yang menarik dari rokok Senior. Mulai dari bungkus rokok, rasa, hingga harga.
Bungkus Rokok Senior
Secara keseluruhan, bungkus rokok Senior adalah berwarna biru. Dari bagian depan, kamu akan melihat kata “SENIOR” dengan huruf kapital dan berwarna putih. Selain itu, ada garis-garis emboss yang mengelilingi kata Senior.
Agar sedikit “berbumbu”, ditambahkan pula warna emas, merah tua, dan merah muda dengan garis diagonal. Di bawahnya terdapat angka 12 filter kretek yang menandakan isi dari bungkus rokok Senior.
Dari depan, meski terkesan “lawasan” namun cukup sedap dipandang mata. Di bagian kiri, terdapat kategori rokok Senior yaitu SKM. Selain itu, seperti biasa, terdapat larangan merokok bagi perempuan hamil dan anak-anak berusia di bawah 18 tahun. Juga, cukai yang berada di antara penutup dan badan bungkus rokok.
Di bagian kanan, terdapat informasi mengenai tar dan nikotin. Dengan 30mg tar dan 2mg nikotin, Selain itu, terdapat tulisan Senior seperti bungkus bagian depan. Roki kira untuk perokok pemula cukup luar biasa dalam hal tarikan.
Untuk bagian atas dan bawah, desainnya hampir sama. Namun, yang membedakan hanyalah kode produksi dan tempat produksi rokok Senior. Di bagian bawah terdapat tulisan PT. Victory Supra Sigaret yang mana merupakan rokok asal Kudus.
Itulah detail dari keseluruhan bungkus rokok Senior. Sekarang waktunya mengetahui rasa dan harga dari Senior.
Rasa dan Harga Senior
Sebelum meluncur ke rasa, yang perlu kamu ketahui batang rokoknya hampir sama dengan kebanyakan rokok. Bedanya ada corak emas pada bagian isap dan tulisan Senior di batang berwarna putih.
Ketika Roki mencoba mengisap, rasa pertama yang didapatkan Roki adalah spicy. Namun, begitu tarikan kedua dan ketiga, ada rasa manis meskipun tipis. Dari keseluruhan, nuansa spicy begitu kental di Senior.
Kalo kamu mencoba pertama kali Senior, akan menghabiskan waktu hingga 15 menit per batang. Wajar, sih. Sebab, tar dan nikotin cukup banyak.
Untuk soal harga masih terjangkau pada tahun 2021. Kamu cukup merogoh kocek antara Rp13.000-14.000 untuk rokok berisi 12 batang. Oh, ya, rokok Senior ini banyak penggemar loyalnya, lho.
Tunggu apalagi. Segera coba rokok Senior, ya.